Kepemimpinan adalah hal yang perlu dimiliki oleh setiap individu, terutama dalam menjalankan sebuah organisasi. Apalagi bagi anak muda, tentu jiwa kepemimpinan perlu dikembangkan dengan baik.
Sikap kepemimpinan ini nantinya juga bisa berdampak pada keberhasilan strategi pemberdayaan masyarakat yang akan dijalankan. Dengan strategi dan sikap kepemimpinan yang tepat maka dampak program tersebut juga akan lebih besar bagi masyarakat.
Pak Faiz Manshur, Ketua Yayasan Odesa Indonesia memberikan penjelasan lengkap tentang kepemimpinan dan strategi dalam pemberdayaan masyarakat di video YouTube Cara Memimpin dan Strategi Gerakan Sosial Odesa Indonesia.
Sikap Kepemimpinan yang Harus Dimiliki Organisasi
Memimpin sebuah organisasi tentu akan selalu ada tantangan yang harus diselesaikan oleh seorang pemimpin. Sehingga semua kegiatan yang terencana dalam organisasi tersebut bisa dijalankan dengan sebaik mungkin sesuai harapan.
Setiap orang penting untuk punya sikap kepemimpinan. Paling tidak punya kemampuan untuk memimpin dirinya sendiri. Setelah seseorang mampu untuk memimpin dirinya sendiri maka akan lebih mudah untuk memimpin orang lain di sekitarnya.
Menurut Faiz Manshur, dalam menjalankan sebuah organisasi dibutuhkan sebuah kedewasaan. Dewasa yang dimaksud adalah kematangan dalam menjalankan hubungan di organisasi tersebut. Sehingga organisasi bisa berjalan dengan baik sesuai visi misi yang sudah disepakati.
Pada pengurus Odesa Indonesia sendiri memang kebanyakan sudah memiliki banyak pengalaman di organisasi sosial maupun perusahaan. Sehingga memang tidak sulit untuk menyatukan gagasan dan membangun solidaritas kerja antarpengurus.
Selama pengalaman Faiz Manshur sebagai Ketua Yayasan Odesa Indonesia sebenarnya hanya bergerak untuk mengurus hal yang berkaitan dengan manajerial. Setiap pengurus sudah memahami dengan baik tugas dan program Odesa Indonesia dengan baik.
Sehingga berbagai program utama dari Odesa Indonesia bisa berjalan dengan baik tanpa harus menggunakan sistem organisasi yang terlalu formal. Tiga program utama Odesa, yaitu masalah ekologi, sanitasi, dan literasi sudah dikuasai dengan baik oleh semua pengurus.
Jadi program tersebut tidak ada yang macet pelaksanaannya karena setiap pengurus bisa menjalankannya dengan baik. Apalagi setelah menjalani kegiatan ini selama bertahun-tahun membuat para pengurus sudah terbiasa untuk menghadapi para petani secara langsung.
Faiz Manshur menyampaikan bahwa ciri kepemimpinan yang baik adalah kemauan untuk membuka pikiran diri dan kemampuan menjawab masalah dengan cara baru. Dengan sikap kepemimpinan seperti itu maka setiap langkah transformasi yang dilakukan akan memberikan dampak besar bagi kehidupan masyarakat.
Itulah yang selama ini dijalankan di Yayasan Odesa Indonesia dan nyatanya sudah terbukti dapat membuat perubahan besar bagi masyarakat di sekitarnya. Bahkan sesama pengurus juga relawan juga terus belajar untuk bisa berkembang bersama.
Strategi Jitu Ala Odesa Indonesia Untuk Memberdayakan Masyarakat
Mencapai keberhasilan dalam memberdayakan masyarakat tentunya butuh strategi yang tepat. Perlu juga menyesuaikan dengan kondisi masyarakat masing-masing sehingga setiap edukasi yang diberikan juga bisa diterima dengan baik dan membawa perubahan pada kehidupan mereka.
Odesa Indonesia sendiri punya strategi khusus untuk bisa melakukan pendekatan dan memberdayakan masyarakat secara optimal. Baik pengurus maupun relawan Odesa sudah mampu memahami para petani ini dengan baik demi mencapai keberhasilan program.
1. Komunikasi program dengan masyarakat
Setiap ada program baru yang akan dijalankan kepada masyarakat maka pengurus akan melakukan komunikasi. Terutama kepada para petani pioner yang sudah ditunjuk menjadi koordinator dari Odesa Indonesia.
Sehingga tidak serta-merta sebuah program langsung dijalankan dan diberikan untuk masyarakat. Semua tetap melalui proses komunikasi dan diskusi dengan para petani.
2. Musyawarah dengan para petani
Untuk memutuskan program tersebut nantinya akan dijalankan atau tidak maka pihak Odesa Indonesia akan melakukan musyarawah dengan masyarakat. Cara ini dipilih tentu saja karena lebih sesuai dengan kebiasaan masyarakat di pedesaan.
Selain itu, para pengurus yang kebanyakan berasal dari kota tentu punya kesenjangan pemikiran dengan para petani di desa. Sehingga tidak mudah untuk menyatukan pemikiran keduanya. Musyawarah adalah langkah tepat untuk menjembatani kesenjangan itu agar mencapai kesepakatan bersama.
3. Petani pionir membantu proses edukasi petani lainnya
Petani pionir juga jadi salah satu jembatan komunikasi antara pengurus Odesa dengan petani lainnya. Dengan cara ini edukasi mengenai program yang akan dijalankan termasuk targetnya akan lebih mudah diterima oleh petani lainnya.
Selain memperkuat komunikasi antara pengurus dengan petani, Odesa juga biasanya menggabungkan program utamanya untuk dilakukan sekaligus di masyarakat. Misalnya ketika sedang mengajarkan tentang pengelolaan pertanian, dibarengi dengan edukasi tentang sanitasi.
Begitu juga ketika sedang membangun sanitasi secara gotong royong, sambil edukasi program-program ekologi dan literasi Odesa. Sehingga transformasi dari gagasan menjadi pemberdayaan masyarakat yang nyata akan tercapai secara optimal.
Cara Mengubah Pola Pikir Masyarakat Agar Lebih Berdaya
Berdasarkan pengalaman dan apa yang sudah dilakukan selama ini, menurut Faiz Manshur untuk bisa mengorganisir petani secara efektif cara terbaik adalah sering berkomunikasi. Melakukan pendekatan secara langsung akan membangun kedekatan antara Odesa Indonesia dengan para petani.
Setelah mengenal dengan baik maka akan lebih mudah untuk memberikan edukasi tentang program yang dijalankan Odesa Indonesia. Sampai saat ini sudah ada ribuan petani yang bergabung, tentu saja karena Odesa selalu punya energi untuk mendistribusikan ilmu secara rutin tanpa ada waktu khusus.
Faiz Manshur yakin alasan masyarakat mau terikat secara intensif dan berkelanjutan bersama Odesa karena memang programnya dapat memenuhi kebutuhan dasar para petani. Sehingga mereka mudah tersentuh karena merasakan secara langsung manfaat dari program-program yang Odesa Indonesia jalankan.
Pada dasarnya dalam menjalankan program pemberdayaan masyarakat bukan hanya tentang sulitnya mengubah pola pikir masyarakat. Namun lebih pada bagaimana agar gagasan tersebut bisa diterima sebagai cara baru menjalani hidup.
Jadi ketika kita ingin mengubah pola pikir masyarakat maka harus pahami dulu apa yang menjadi kebutuhan dasarnya saat ini. Dari celah itulah kita bisa masuk dan memberikan solusi yang benar-benar solutif untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
Baca Juga:
https://odesa.id/strategi-melakukan-pemberdayaan-masyarakat-di-desa/
https://odesa.id/odesa-4-kekuatan-dibutuhkan-dalam-pemberdayaan-masyarakat/
https://odesa.id/4-komponen-pemberdayaan-masyarakat-sebagai-pijakan/
Penulis: Arinda Eka Putri
Admin: Alma Maulida
