Bagi pegiat Odesa, fotografi bukan keisengan, melainkan sebuah kerja produktif untuk pendokumentasian pertanian dan vokasi jurnalistik bagi relawan usia Gen-Z. Lebih dari itu, pendokumentasian kerja pertanian ini juga menjadi wahana kegiatan yang menyehatkan fisik dan mental.
Tulisan ini merupakan wisdom penting dari kegiatan Odesa atas kegiatan memotret ratusan ribu pohon yang ditanam dari program konservasi lingkungan dan penguatan pangan rakyat sejak tahun 2016. Lokasinya di Kecamatan Cimenyan, Cilengkrang dan Cileunyi Kabupaten Bandung Jawa Barat.
Bagaimana memotret pohon merupakan bagian penting dalam perubahan sosial? Yuk kita baca.
Ketahui Manfaat Fotografi Pertanian
Kegiatan memotret pohon merupakan bagian dari tanggungjawab pengurus, petani dan relawan Odesa untuk sebuah dokumentasi dan publikasi. Sebagai dokumentasi, pohon-pohon itu bisa dilihat perkembangannya sekaligus alat kontrol pertumbuhan.
Sebagai bahan publikasi, pemotretan itu sangat berguna untuk banyak pihak yang terlibat dalam kegiatan tetapi tidak pernah mendatangi lokasi tanam pohon yang dilakukan para petani Odesa.
Dengan kata lain, publikasi pohon dimaksudkan untuk memberi tahu kepada pihak yang terlibat, terutama para donatur yang telah menyumbang bibit atau dana kepada petani melalui Odesa.
Sejak bulan Maret 2024 lalu, Odesa secara khusus mewajibkan diri berkegiatan memotret pohon. Tidak sembarang pohon tentunya, melainkan pohon yang ditanam petani yang bibitnya berasal dari sumbangan para dermawan yang disalurkan oleh Odesa Indonesia.
Para pengurus, petani dan relawan membagi kegiatan pemotretan ini di setiap blok yang dipilih. Setiap hari dengan durasi waktu kerja 4 jam rata-rata bisa menyelesaikan 1 blok lokasi.
Tidak semua pohon yang ditanam itu terfoto karena jumlahnya sangat banyak dan di lokasi yang berkontur perbukitan itu juga menyulitkan.
Menurut Fadhil Azzam, salahsatu relawan Odesa, pemotretan itu sangat bagus untuk melihat bagaimana sesungguhnya pohon-pohon yang ditanam itu tumbuh berkembang dan sebagian juga mengalami kematian.
“Ada banyak pohon yang hidup daripada yang mati. Ada juga pohon yang kurang terawat dengan pemupukan khusus. Dengan melihat langsung seperti itu kita jadi tahu bahwa Odesa harus mendorong para petani untuk optimalisasi pemupukan,” kata Fadhil, Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang sejak tahun 2022 lalu bergabung di Odesa Indonesia.
Mari Sahabat, Ikut Berpartisipasi Ekologi dengan Menyumbang Bibit Melalui Kitabisacom
3 Manfaat Fotografi Pertanian Ala Odesa
Dalam kegiatan pemotretan tersebut Odesa melibatkan para relawan muda. Karena Odesa Indonesia menjadikan setiap kegiatan adalah praktikum pembelajaran, maka acara memotret pun menjadi kegiatan yang sangat bermanfaat.
1. Bermanfaat Melatih Skill Fotografi Relawan.
Bermanfaat untuk melatih fotografi para peserta, terutama para relawan muda/mahasiswa yang terlibat. Sekalipun yang dipotret hanyalah pohon, tetapi dalam praksis di lapangan dimanfaatkan oleh peserta untuk berlomba-lomba menghasilkan foto yang bagus.
Kecepatan mendapatkan kuantitas jumlah pohon tetap diprioritaskan tetapi pada saat yang lain juga harus mendapatkan sisi-sisi eksotika dari pohon, beserta pesona alam pertanian di Kawasan Bandung Utara. Itulah mengapa banyak sekali foto-foto yang dihasilkan Odesa meliputi pohon, dedaunan, bunga, hewan, orang desa, gubuk desa, bukit gersang, pohon besar, air perbukitan, galian batu, dan lain sebagainya.
Pada setiap kegiatan memotret, senior Odesa selalu menekankan pentingnya menghasilkan foto yang baik dan layak sebagai sumber berita. Kaidah foto harus berbicara dan enak dilihat merupakan bagian penting dalam kegiatan ini. Selain foto, dokumentasi dalam bentuk video juga dilakukan.
2. Bermanfaat Memahami Lingkungan Pertanian.
Bermanfaat untuk pelajaran mengenal lingkungan pertanian, kehidupan petani di ladang. Banyak relawan termasuk pengurus yang hidupnya jarang blusukan memasuki perkampungan dan perladangan tersembunyi di balik perbukitan. Orang-orang kota yang sering jalan-jalan ke Cimenyan kebanyakan hanya melewati jalan yang bisa diakses kendaraan bermotor. Padahal banyak sekali lahan bagus asyik didatangi tetapi hanya jika kita berjalan kaki.
Dengan blusukan secara detail pada setiap lokasi penanaman pohon inilah para relawan mendapatkan kesempatan emas untuk memahami alam pertanian di desa. Mengenal tanaman, manfaat dari hasil panen hingga ekonomi pertanian merupakan pendidikan terbaik bagi warga kota. Dengan sering blusukan ke desa itulah para relawan mendapatkan banyak pencerahan yang sulit didapat jika dilakukan secara sendirian.
3. Bermanfaat Bagi Kesehatan Badan dan Pikiran.
Kegiatan memotret bersama Odesa bermanfaat bagi kesehatan badan dan pikiran. Menyusuri jejalanan terjal perbukitan curam, siapapun butuh tenaga ekstra. Hanya berjalan dalam jarak dua kilometer pun keringat peserta akan bercucuran. Selain menyehatkan, juga menyenangkan karena di setiap tempat memotret selalu ada pesona keanekaragaman hayati. Ada semak belukar, bunga-bunga liar dan bebatuan yang eksotik.
Dengan terlibat aktif dalam kegiatan fotografi pertanian inilah para peserta secara tidak langsung sedang menyehatkan mental, menyehatkan pikiran dan mengembangkan empati terhadap lingkungan.
Program Bagi Bibit dan Aksi Tanam Odesa
Ada lebih 890.000 pohon yang telah dibagikan kepada petani di Kawasan Bandung Utara sejak tahun 2016. Jenis-jenis tanaman itu merupakan program penguatan pangan rakyat dan konservasi lahan kritis pertanian. Jenis-jenis pohon antara lain, nangka, sirsak, pepaya, mangga, durian, anekaragam jeruk, anekeragam jambu, srikaya, matoa, pepaya, kelor, kopi, dan lain sebagainya.
Pohon Hidup: Laporan Program Pangan dan Konservasi Odesa 2024 – Zona Oray Tapa
Pohon Hidup: Laporan Kegiatan Pangan dan Konservasi Odesa 2024 Zona Sekebalingbing
Tanaman-tanaman tersebut merupakan program gerakan sosial yang digalang Odesa dari para donatur di berbagai daerah yang kemudian bibitnya dibagikan kepada para petani. Paling banyak disebarkan kepada petani Kecamatan Cimenyan.
Sebagian lagi disebarkan ke petani Kecamatan Cilengkrang dan Cileunyi. Dari data Odesa, terdapat 452 blok lokasi penyebaran bibit. Masing-masing blok tersebut telah dihitung berzonasi dalam lingkaran peta maps sekitar 3-4 km.
Tahun 2024 adalah tahun yang ke 8 Odesa membaktikan diri kepada masyarakat Kawasan Bandung Utara dalam kegiatan aksi tanam, penyebaran bibit dan pemberdayaan pertanian. Program ini masih terus berlanjut.
Apalagi para petani sudah merasakan manfaat besar dari kepemilikan tanaman buah-buahan. Lingkungan semakin lebih sehat dengan bukti kesejukan. Masyarakat banyak mendapatkan akses buah-buahan dari hasil yang ditanam.
Ternak pun mendapatkan berkah karena sebagian dari buah dan daun itu bisa untuk konsumsi pakan ternak domestik seperti daun pepaya, daun kelor, daun afrika dan lain sebagainya. []
