Sudut Pandang

Penting! Memilih Desa sebagai Tempat Amal

OLEH Ir. DIDIK HARJOGI M.Eng, Koordinator Amal Sosial Yayasan Odesa Indonesia, Bandung. “Saya ingin bakti sosial di desa. Soalnya kebiasaan kami di kota hanya bisa menyalurkan lewat Panti Asuhan, dan seringkali saya menemukan Panti Asuhan sudah over bantuan,” kata seorang calon donatur yang awal bulan Ramadhan lalu menghubungi penulis. Beramal di desa menjadi pilihan baru. […]

Penting! Memilih Desa sebagai Tempat Amal Read More »

Radikalis Cimenyan

OLEH: HERRY DIM. Seniman, Pengamat Kebudayaan, Penulis, tinggal di Cibolerang, Bandung. Kosakata radikal, radikalis, radikalisme, terutama akhir-akhir ini, kian kerap kita dengar/baca. Secara umum diartikan aksi kekerasan atas nama agama, intoleran, seperti potongan berita berikut ini: “Potensi aksi radikal atau kekerasan atas nama agama masih tinggi di Indonesia. Sebanyak 11 juta warga negara Indonesia berpotensi

Radikalis Cimenyan Read More »

Kemiskinan Warga Kawasan Bandung Utara

Kalau Anda ingin merasakan situasi hidup yang tertinggal 40 tahunan tetapi jaraknya dekat dengan Kota Bandung, tak usah repot mengumpulkan foto-foto kenangan masa remaja akhir era 1970-an. Cukuplah datang ke kampung-kampung di Kecamatan Cimenyan, terutama di tiga desa, Cikadut, Cimenyan, dan Mekarmanik. Jaraknya hanya rentang 7-15 Km dari keramaian Kota Bandung. Di sana kita bisa

Kemiskinan Warga Kawasan Bandung Utara Read More »

Tanggungjawab Jurnalisme Terhadap Kemiskinan

OLEH BUDHIANA KARTAWIJAYA. Wartawan Senior Pikiran Rakyat. Jurnalisme yang miskin adalah bagian dari masalah Kemiskinan. Saat saya sedang menulis paper tentang jurnalisme kemiskinan (poverty journalism). Saya sempat meminta saran kepada kawan journalis di Amerika Latin dan Inggris. Dia bilang: think the poverty of journalism first before writing poverty journalism. Jirrr terasa ditampar…tapi bener juga euy.

Tanggungjawab Jurnalisme Terhadap Kemiskinan Read More »

Langkah Odesa Indonesia Mengatasi Kesenjangan Sosial

OLEH Ir. Didik Harjogi M.Eng *) Kesenjangan ekonomi Indonesia masuk kawasan berbahaya. Pemerintah tidak melakukan program terobosan. Kita mesti bertindak secara konkret. Menjelang satu tahun Odesa Indonesia bergiat di Kawasan Bandung Utara (KBU), semakin terasa begitu banyak tanggungjawab sosial para relawan yang harus dilaksanakan. Tak diduga sebelumnya, ternyata keadaan kawasan desa yang jarak tempuh kendaraan

Langkah Odesa Indonesia Mengatasi Kesenjangan Sosial Read More »

Mengubah Keadaan Petani

Oleh FAIZ MANSHUR. Ketua Odesa Indonesia Apa yang harus diajarkan kepada petani miskin? Ini pertanyaan paling sulit dijawab. Letak kesulitan itu biasanya bermula dari ketidakpahaman kita yang hendak mengatasi problem petani atau buruh tani miskin. Tulisan ini tidak berlaku bagi semua keadaan petani sebab tidak semua petani terpuruk dalam kemiskinan, kebodohan dan ketertinggalan. Namun ada

Mengubah Keadaan Petani Read More »

Pentingnya Petani Mencatat

Salahsatu penting bagi kemajuan petani adalah mencatat. Persoalan mencatat bukan saja penting bagi kepentingan ekonomi sesorang petani, melainkan juga penting untuk proses rasionalisasi akalbudi. Mencatat dianggap tidak penting oleh masyarakat Indonesia, karena hal itu bagian keterbelakangan bangsa dari sisi literasi. Jika mereka yang berpendidikan saja lemah dalam urusan catatan bagaimana dengan petani di Cimenyan Kabupaten

Pentingnya Petani Mencatat Read More »

Indonesia, Potensi Desa dan Peran Kampus

Budhiana Kartawijaya. Ketua Pembina Yayasan Odesa Indonesia. Wartawan Senior Pikiran Rakyat. Indonesia ini adalah untaian nikmat Tuhan yang luar biasa. Sumber daya hayati maupun keindahan bentang alamnya unik. Hal ini yang menyebabkan turis datang ke negeri kita ini. Keunikan itu ada di desa-desa. Desa-desa kita punya keunikan dalam tiga hal: keunikan hayati, keunikan budaya, dan

Indonesia, Potensi Desa dan Peran Kampus Read More »

Pentingnya Pertemuan Rutin Petani

Oleh FAIZ MANSHUR. Ketua Odesa Indonesia. Odesa Indonesia akan terus memperbanyak forum pertemuan lintas petani. Hal itu teramat penting karena menentukan kemajuan dan peningkatan kapasitas/kemampuan petani untuk lebih baik. Pertemuan antar petani membutuhkan fasilitator yang punya semangat kebersamaan untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik. Fasilitatornya harus memiliki semangat “membumi dalam kebersamaan” dan para petani memiliki

Pentingnya Pertemuan Rutin Petani Read More »

Keranjang Belanja