Kuliah di Bandung Aktiflah di Organisasi Odesa Indonesia

Mahasiswa Bandung punya kesempatan baik bersama Odesa – Saat ini kamu masih kuliah. Usiamu mungkin antara 19 hingga 24 tahun. Atau bisa jadi kuliah S-2 dengan usia 24 hingga 26 tahun. 

Sesibuk-sibuknya kuliah kamu pasti sadar ada keharusan untuk mengembangkan diri di luar kampus. Bahkan kalau dipikir lebih dalam, kegiatan non-formal di luar kuliah itu nilainya tak kalah dengan kegiatan formal di kampus.

Aktivis mahasiswa bandung di odesa
Kuliah di Bandung dan berorganisasi di Odesa membuat kita berkembang

 Terdapat banyak fakta bahwa orang yang sekarang sukses berkarir, berwirausaha, atau memimpin pemerintahan karena semasa kuliahnya menjalani aktivitas gerakan di organisasi non-formal. 

Senior-senior kita seringkali memberikan nasehat agar saat kuliah jangan sekadar urusan kampus dan kost. Nasehat ini tidak salah karena kelak setelah lulus kuliah, masalah kemampuan kerjasama sangat menentukan. Belum lagi jika dalam organisasi itu kamu juga mengembangkan kemampuan menjalin hubungan dengan lintas generasi. Tentu semuanya akan menjadi lebih bagus. 

Baca juga: Nilai-Nilai Kesukarelawanan Literasi Odesa

Kuliah di Bandung dan Memilih Organisasi yang Pas

mahasiswa gerakan sosial bandung
Kuliah di Bandung dan beraktivitas di Odesa membuat kita kaya pengalaman.

Tetapi memang, dalam organisasi tidak boleh sembarangan memilih. Kalau kalian memilih organisasi atas dasar ikut-ikutan tanpa mempertimbangkan nilai-nilai untuk tujuan peningkatan kapasitas, biasanya justru banyak membuang waktu. 

Nah, melalui tulisan ini, akan kita kupas luas cara memilih organisasi bagi mahasiswa di Bandung agar pas menetapkan pilihan.

Sebagai mahasiswa kamu mesti mempertimbangkan nilai-nilai yang hendak ditumbuhkan dalam dirimu meliputi tiga nilai:

1) nilai intelektualitas, artinya harus masuk ke organisasi yang memiliki tradisi mengembangkan pemikiran intelektual yang visioner, mengembangkan minat baca yang tinggi dan juga mengembangkan kemampuan menulis. 

2) nilai kepemimpinan, artinya kamu harus melihat apakah di dalam organisasi itu menjalankan misi membangun leadership atau tidak. Jika berada di organisasi yang kompeten dan memberi kesempatan kepadamu untuk mengambil peran maka masuklah kamu di dalamnya. Jika organisasi itu hanya mengajak aktivitas yang kurang praktis seperti terlalu banyak rapat dan kumpul tetapi minim aksi, jangan ikuti. 

3) Nilai jejaring, artinya sebuah organisasi itu memiliki jaringan yang luas yang di dalamnya terdapat orang yang bukan saja dari mahasiswa. Kalau kamu berorganisasi isinya hanya mahasiwa seusiamu atau bahkan hanya sekampusmu, maka hal itu tidak akan banyak meluaskan jejaring.

Pilih organisasi yang menyertakan banyak pihak seperti mahasiswa lintas kampus, pengusaha, wartawan, politisi, dosen, peneliti, petani, buruh, dan lain sebagainya. Interaksi yang luas akan membuatmu mengenal banyak pengalaman dan dari situlah kamu bisa mengembangkan kerjasama yang lebih luas. Hal ini sangat penting karena kelak kamu akan terjun di masyarakat dipastikan akan menghadapi semua unsur dari masyarakat tersebut. 

Mengenal Odesa dengan Program-Programnya

Di Bandung, tepatnya di Cikadut Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung, ada sebuah lembaga sosial yang secara sungguh-sungguh memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk mengambil pengalaman yang berharga dalam berorganisasi yang tepat dan produktif bagi kalian para mahasiswa. 

Nama organisasi itu adalah Odesa Indonesia. Berbadan hukum Yayasan. Berdiri sejak tahun 2016 dan mengambil kegiatan secara rutin di Kawasan Bandung Utara. Lokasi aktivitasnya biasanya di Sekretariat Yayasan Odesa Indonesia, Pasir Impun Utara, Desa Cikadut Kabupaten Bandung. Untuk praktik kegiatannya biasanya di kampung-kampung yang terpencar hingga jarak 10 km. 

Di Odesa Indonesia setiap hari selalu ada kegiatan. Itu artinya adalah organisasi yang sehat dan tumbuh berkembang secara produktif. Jadi jangan banyangkan Odesa adalah lembaga yang hanya papan nama atau lembaga yang muncul saat ada even. Odesa aktif saban hari dengan ragam kegiatan yang tersambung dengan para petani dan kerjasama dengan pihak lain di luar basis pemberdayaan.

 

Ada tiga bidang utama dalam kegiatan Odesa Indonesia, yaitu bidang sanitasi, literasi,, pertanian. Dari tiga bidang ini, program Odesa Indonesia menurunkan menjadi banyak sekali varian yang kegiatannya sangat relevan untuk dijalani para mahasiswa dari latar-belakang fakultas dan jurusan apapun. 

Beberapa aktivitas Odesa yang akan relevan dengan mahasiswa antara lain:

1).Kegiatan literasi dengan mengajar anak-anak petani setiap minggu.

2) Kegiatan amal sosial menyalurkan bantuan kepada fakir-miskin.

3) Kegiatan berbagi bibit tanaman untuk petani ladang dan petani hutan.

4) Kegiatan pemberdayaan dan pembangunan sanitasi.

5) Kegiatan konservasi lingkungan pertanian dengan praktik agroekologi.

6) Kegiatan pemberdayaan ekonomi dengan pertanian pekarangan.

7) Kegiatan pasca panen tanaman herbal, kelor, hanjeli, daun afrika dll.

8) Kegiatan budidaya tanaman pangan di lokasi pembibitan kebun botani Odesa.

9) Kegiatan diskusi bersama para petani di sore atau malam hari.

10) Kursus menulis esai, opini, liputan dan lain sebagainya.

11) Kursus public speaking yang selalu ada beberapa x setiap tahun.

12) Kegiatan belajar masak kelor dan hanjeli.

13) Kegiatan liputan, fotografi dan videografi di kebun dan hutan.

14) Kegiatan liputan, fotografi dan videografi di kampung-kampung perbukitan.

15) Kegiatan taks show atau wawancara bersama kantor berita berbagai media massa.

17) Kegiatan Kegiatan diskusi pemikiran dengan tema seperti ekonomi, sastra, budaya,

18) Kegiatan membangun dan mengurus buku-buku perpustakaan.

19) Kegiatan mengajar anak-anak petani.

20) Kegiatan bimbingan khusus pada anak-anak petani yang terbelakang.

21) Kegiatan membantu mencarikan dan mengurus beasiswa anak-anak petani.

22) Kegiatan penelitian atau survei.

23) Kegiatan pertemuan lintas profesi untuk pelayanan fakir-miskin.

24) Dan masih banyak lagi kegiatan yang relevan untuk mahasiswa.

Odesa: Meningkatkan Kapasitas Kepemimpinan Bagi Mahasiswa di Bandung

Mahasiswa kuliah di Bandung beraktivitas di Odesa
. Banyak manfaat.

Odesa Indonesia layak menjadi sebuah lembaga yang bisa menjadi tempat untuk menimba pengalaman mahasiswa karena di Odesa Indonesia lembaga ini sengaja di desain untuk memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.

Sekalipun Odesa Indonesia terkenal dengan urusan membantu petani miskin, tetapi dalam praktik gerakan sosialnya selalu berkaitan dengan banyak pihak, dan menempatkan mahasiswa sebagai bagian penting dalam pelaksanaan programnya.

Ketua Odesa Indonesia, Faiz Manshur, mengatakan, “saya dan teman-teman pendiri Odesa menginginkan sebuah pencapaian manfaat bagi banyak pihak. Asas penyatuan dari keragaman profesi dan usia adalah sebuah langkah yang tepat. Kebetulan mahasiswa adalah bagian dari kelompok usia yang harus diperhatikan. Mereka butuh pengalaman yang yang tepat dijalani pada usia-usia penting mereka yaitu antara 19 tahun hingga 27 tahun,” kata Faiz Manshur.

Faiz Manshur menjelaskan, mahasiswa di Bandung perlu mendapatkan arah tujuan dalam membangun kapasitas diri di lapangan sosial. Para pengurus Odesa Indonesia yang kebanyakan dari unsur wartawan, dosen dan peneliti selalu memperhatikan pentingnya regenerasi. 

Dari situlah kemudian mereka sangat memperhatikan mahasiswa, bukan untuk sekadar dilibatkan menjadi pengikut, melainkan diberi kesempatan untuk mengambil peran yang maksimal dan peran terdepan dalam aktivitas sosial kemasyarakatan. 

“Indonesia butuh pemimpin dan butuh inovator. Pemimpin adalah orang yang punya kesediaan untuk mengambil tanggungjawab sosial yang tangguh dan inovator adalah orang yang bisa melakukan sesuatu yang baru untuk menjawab setiap tantangan.

Jadi kalau ditanya apa hubungannya Odesa Indonesia dengan para relawan dari mahasiswa, jawabnya untuk dua hal itu, memberikan jalan yang terang untuk membentuk para pemimpin yang cerdas dan punya keberanian,” terang Faiz.

Faiz Manshur Ketua Odesa Menjelaskan Pentingnya Mahasiswa Berkegiatan di Odesa

Bagaimana caranya kamu bisa menjadi aktivis di Odesa?

Di berbagai tulisan yang tersebar di media sosial dan media online, Yayasan Odesa Indonesia secara rutin menerima mahasiswa yang ingin berkegiatan di Odesa. Secara rutin ada Grup Literasi Sekolah Sabtu-Minggu (Samin). 

Grup literasi ini sangat terkenal bagus karena serius dalam melakukan kegiatan rutin setiap hari sabtu dan minggu di perdesaan. Terdapat lebih 25 aktivis muda mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bandung yang berhimpun di sini dan menjalankan kegiatan mengajar di 12 kampung. Setiap hari minggu setidaknya ada 15 hingga 18 relawan yang mengajar. 

Dari grup sekolah Samin inilah para aktivis menjalani rutinitasnya sebagai pengajar yang menerapkan prinsip belajar. Di sini mereka mendapatkan banyak pengalaman sebagai fasilitator anak-anak desa dalam urusan baca, tulis, dan mengembangkan peminjaman buku. 

Apakah menjadi aktivis di Odesa Indonesia hanya urusan mengajar literasi?

Menjadi aktivis literasi di Sekolah Samin Odesa tentu tidak sekadar urusan literasi anak-anak. Minatmu dalam lapangan kerja ekologi dan kemanusiaan bisa tersalurkan karena kegiatan Sekolah Samin tidak berdiri sendiri dengan program ekologi dan kemanusiaan di Odesa. 

Dari sekolah Samin itu pula anekaragam terobosan aktivitas pemberdayaan masyarakat desa dilaksanakan para mahasiswa dengan menyertakan kegiatan penting lain, yaitu kajian pemikiran. 

Yayasan Odesa Indonesia mendorong kaum muda di Bandung untuk banyak hal yang tujuannya adalah untuk membangun kesadaran menjadi pemimpin yang progresif dan inovatif di masyarakat. Model pendidikan Odesa dalam kepemimpinan ini memiliki program konkret dengan mengambil semangat yang militan dan progresif.

Para relawan Odesa Indonesia yang aktif akan mendapatkan nilai kepemimpinan melalui serangkaian praktik yang konsisten  yang mengarahkan mahasiswa untuk meningkatkan kapasitas. 

Penulis: Aji W. Kusumo

Admin: Fadhil Azzam

Baca juga:

Ada 5 Manfaat untuk Mahasiswa Jika Aktif di Odesa Baca Selengkapnya

Yang akan Kamu Dapatkan Jika Berkegiatan di Odesa

Apa yang semestinya dilakukan oleh aktivis mahasiswa di Bandung terkait dengan kegiatan organisasi?

Pengabdian Masyarakat sebagai cara Meningkatkan Kualitas Mahasiswa

Perubahan Iklim dan Kemiskinan Petani -How To Avoid a Climate Disaster karya Bill Gates.

Keranjang Belanja