Teh kelor murah dari Bandung ini berkualitas karena diolah secara tepat. Pohon kelor ditanam secara organik, diolah dengan standar pengelolaan yang bersih sehingga menghasilkan daun kelor yang tetap hijau.
Seusai pemetikan langsung dicuci dan dimasukkan dalam penangkaran di ruang tertutup tanpa kena sinar matahari secara langsung. Dalam waktu 3-4 hari sudah mengering dengan mempertahankan daun yang tetap kehijauan.
Selanjutnya setelah daun kelor mengering dan siap konsumsi, packing dilakukan dengan sortir. Daun-daun yang warnanya kusam, menguning atau hitam ditinggalkan. Semua fokus pada daun kering kehijauan.
Dengan pengelolaan seperti ini terbukti banyak orang merasakan kasiatnya yang bagus. Daun Kelor yang baik mensyaratkan pertahanan pada kalsium dan mineral. Metode pengeringan ini diberlakukan sebagai prosedur baku sehingga hasil dari daun kelor yang diproduksi Taoci Bandung menyenangkan para konsumennya.
Banyak pembeli daun kelor dari Taoci yang ketagihan karena merasakan manfaatnya secara langsung. Para pengurus Yayasan Odesa Indonesia mengonsumsinya secara rutin. Banyak saudara-saudara dan sahabat yang membeli daun kelor kering ini.
Harga daun kelor ini tergolong murah. Dengan pengelolaan yang seksama, menyisihkan daun yang kurang berkualitas harga jual Teh Kelor cukup Rp 47.000. (Untuk Pembelian Teh Kelor Hubungi 087700346275 )
Harga ini pantas disebut murah karena pengelolaannya memperhatikan kualitas. Jika ingin serba murah di bawah harga tersebut dipastikan agak kesulitan kecuali dengan membeli produk daun kelor yang tidak dikelola dengan menerapkan prinsip-prinsip mempertahankan sifat alaminya.
Memilih daun kelor membutuhkan pengetahuan yang serius. Sebagaimana tertulis dalam artikel kelor sebelumnya. Tertulis, “ Informasi para “pemakan” daun Kelor itu lebih 50 orang. Semuanya menyatakan manfaatnya terasa di badan pada konsumsi daun segar dan Teh Kelor yang telah dikeringkan tanpa sinar matahari. Untuk serbuk rata-rata mereka kurang merasakan dampaknya secara konkret. Bahkan karena konsumsi serbuk cukup merepotkan dalam sebuah minuman atau makanan, mereka lebih enjoy memilih daun segar. Itulah mengapa ketika Miss Indonesia 2018, Alya Nursabrina ikut serta aktif mempromosikan konsumsi Kelor, Yayasan Odesa Indonesia juga mendorongnya agar Alya mengajarkan praktik memakan kelor, lalap, makan sayur dan minum teh Kelor. Modeling kampanye ini akan dipresentasikan pada kontes Miss World di Tingkok akhir tahun 2018.
Ini adalah empiris, faktual. Tetapi terkadang ketika kita membaca literatur penelitian atau produk di internet, ulasan kandungan gizi serbuk maupun kapsul cukup menganggu. Pasalnya, sering diungkapkan bahwa yang terbaik dari konsumsi Kelor adalah mengambil manfaat dari serbuk/bubuk atau kapsul. Serbuk dianggap bernilai gizi berlipat-lipat. Terkadang ini berlebihan karena hanya menyajikan fakta-fakta yang umum tanpa detail menyajikan ulasan mengenai proses perbandingannya. Baca Selanjutnya di Link Memilih Daun Kelor Terbaik
DAUN KELOR KERING UNTUK TEH
Ada data menarik dari Katrhyn yang melaporkan kandungan gizi Kelor dari The Indian Council of Medical Research Nutritive Value dan The Food and Agriculture Organization West African Food Composition yang memberikan kesimpulan bahwa untuk mendapatkan gizi yang baik dari daun Kelor cukup mengonsumsi 15 ml cairan minuman (setara 1 sendok makan) sekali minum setiap hari satu kali. Ini berlaku untuk anak usia 1-3 tahun.
Untuk orang dewasa rekomendasi kewajarannya bisa meraih gizi dari 1 kelipatan (2 sendok daun kering) dalam satu kali seduh atau dua kali seduh setiap hari. Lebih dua kali lipat dari itu juga tidak masalah, apalagi bagi pemilik badan yang besar. Dosis ini sangat fleksibel karena bukan soal medis/obat, melainkan soal penentuan standar minimal mendapatkan gizi.
Pada daun kering maupun segar (bukan bubuk) untuk anak-anak sangat cocok karena mengandung sejumlah besar magnesium, zat besi, folat, dan vitamin B-6, A, C, dan E yang dibutuhkan anak-anak. Pada minuman daun kelor kering juga mengandung banyak kalsium, niacin, protein dan serat makanan. Dengan kata lain, teh daun kelor kering ini memiliki keunggulan dalam vitamin.
Mengapa Kita Harus Minum Daun Kelor
Selain menyediakan teh daun kelor, Grup Pertanian Tanaman Obat Cimenyan juga menyediakan bibit kelor. Setiap hari selalu ada bibit kelor yang disedikan untuk Anda yang ingin menanamnya. Ada beberapa petani sebagai pembibit kelor yang mendapatkan pendampingan kewirausahaan dan setelah bibit kelor besar, sampai usia 4 atau 5 bulan, dijual untuk masyarakat. Dengan cara ini belasan petani mendapatkan ekonomi dari penjualan bibit, selain juga tetap menanam kelor sehingga hasil panen daunnya menjadi teh kelor. Bibir Kelor harganya Rp 50.000 atau Rp 75.000. Lokasi Pembibitan Kelornya di Kampung Sekebalingbing Desa Cikadut Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung. 3 Km sebelah utara lapas Sukamiskin.
LOKASI MAPS KLIK LOKASI PEMBIBITAN KELOR
Untuk Layanan Penjualan Teh Daun Kelor dan Bibit Kelor bisa hubungi Admin Taoci di 087700346275
