Tanaman Kopi Untuk Kesejahteraan Petani Desa – Bagaimana kopi bisa meningkatkan kesejahteraan para petani di desa? Hal ini masih belum banyak terpikirkan bahwa kopi ternyata memiliki manfaat yang besar dalam mengubah kehidupan para petani. Kebanyakan petani desa, termasuk yang tinggal di daerah perbukitan masih melakukan sistem pertanian monokultur yang mana dalam jangka panjang efeknya negatif, baik bagi perekonomian maupun ekologi.
Untuk itu, menanam bibit kopi jadi salah satu solusi yang perlu dilakukan terutama bagi para petani desa. Apalagi bagi mereka yang tinggal di perbukitan tentu sangat diuntungkan karena bisa menghasilkan biji kopi berkualitas di ketinggian tertentu. Namun, tentu saja masalah perekonomian mereka yang juga tidak semuanya dalam kondisi baik sehingga untuk membeli bibit kopi juga cukup kesulitan.
Meningkatkan Nilai Lahan dengan Menanam Bibit Kopi
Dalam mendampingi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kawasan Bandung Utara, Odesa Indonesia tentunya juga benar-benar memperhatikan kondisi yang ada di lapangan dan apa yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah yang ada. Sebetulnya para petani masih banyak yang memiliki lahan-lahan kecil yang bisa dimanfaatkan untuk menanam. Jika tanah itu dibiarkan kosong maka akan rawan untuk dijual karena tidak memiliki nilai jangka panjang.
Namun, jika lahan kosong itu ditanami tanaman kopi maka nilai tanah tersebut akan meningkat. Begitu juga dengan aktivitas petani ke kebun akan jadi lebih sering. Hasil dari tanaman kopi tersebut pastinya bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian, sekaligus pohonnya bisa membantu mencegah erosi pada tanah. Dengan begitu, bukan hanya manfaat ekonomi yang didapatkan dari tanaman kopi ini, tetapi juga manfaat terhadap ekologi.
Pertanian monokultur yang kebanyakan menanam sayuran memang bisa menghasilkan perputaran ekonomi dengan cepat, tetapi dalam jangka panjang justru berdampak buruk terhadap lingkungan karena membuat lahan jadi rawan longsor. Sementara pohon kopi mampu memitigasi bencana dengan baik sehingga menghindarkan masyarakat sekitar dari risiko bencana.
Bukan hanya itu, nyatanya komoditas kopi jauh lebih menguntungkan secara ekonomi bagi para petani. Rata-rata pohon kopi mampu menghasilkan 4-5 kg biji kopi, bahkan ada juga pohon yang mampu mencapai produksi 12 kg biji kopi. Harga biji kopi yang masih berwarna merah berkisar pada Rp12.000/kg untuk jenis arabica. Namun, untuk biji yang sudah jadi greenbean harganya bahkan bisa mencapai Rp105.000-Rp150.000/kg. Sehingga tidak heran jika kopi bisa menjadi alternatif solusi untuk meningkatkan kesejahteraan para petani.
Baca juga: Memilih Jenis Tanaman Konservasi Pertanian Kawasan Bandung Utara
Langkah Odesa Indonesia Sejahterakan Petani Desa
Bibit kopi robusta masih bisa tumbuh di ketinggian di bawah 1.000 mdpl, sedangkan kopi arabika akan lebih optimal pertumbuhannya jika ditanam di ketinggian 1.000-2.000 mdpl. Para petani yang tinggal di daerah perbukitan tentunya memiliki keunggulan lokasi lahan yang bisa menghasilkan kualitas biji kopi lebih optimal.
Untuk bisa membantu meningkatkan kesejahteraan bagi para petani desa, Odesa Indonesia juga terus berupaya untuk bisa menyediakan bibit tanaman kopi untuk dibagikan kepada para petani. Terutama bagi mereka yang tinggal di Kawasan Bandung Utara. Dengan sistem pengetahuan baru, bibit kopi Odesa dapat menghasilkan panen pertama dalam 20 bulan.
Tentu saja upaya Odesa dalam mengentaskan kemiskinan para petani ini tidak hanya berhenti pada penyediaan bibit tanaman. Namun, pihak Odesa Indonesia juga terus meningkatkan pengetahuan para petani dan mendampingi mereka dalam merawat tanaman kopi tersebut sampai bisa panen. Dengan begitu bibit kopi yang sudah ditanam tidak ditinggalkan begitu saja, tetapi terus dilakukan pengawasan agar hasilnya sesuai harapan. Bukan hanya menyelamatkan kondisi ekologi, juga dapat menyelamatkan kondisi ekonomi masyarakat.
Masyarakat tetap bisa menanam kopi di sela-sela tanaman sayuran atau tanaman lainnya. Sehingga produktivita para petani juga akan semakin meningkat. Selain itu, Odesa Indonesia juga terus meningkatkan kemampuan para petani untuk menjalankan pertanian berkelanjutan agar kelestarian lingkungan tetap terjaga dan mampu bersinergi dengan alam untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Lantas apa yang bisa kita lakukan untuk membantu gerakan ini? Tentu saja kita bisa berdonasi untuk menyediakan bibit kopi berkualitas bagi para petani desa. Sehingga bantuan seperti bibit tanaman ini bukan hanya sekadar membantu, tetapi memberdayakan masyarakat agar nantinya dapat meningkatkan perekomiannya secara mandiri.
Baca Juga: Kesaktian Kopi: Sebuah Kisah Pemberdayaan Petani Kopi
Penulis: Arinda Eka Putri
Admin: Alma Maulida