8 Cara Menanam Kelor dari Stek
Ada 8 cara menanam kelor dari stek yang dikembangkan oleh Odesa Indonesia. Pengalaman petani muda Huda patut disimak.
Ada 8 cara menanam kelor dari stek yang dikembangkan oleh Odesa Indonesia. Pengalaman petani muda Huda patut disimak.
Hampir setiap orang Indonesia pasti tahu tentang slogan “Empat sehat lima sempurna”. Kalimat itu mengajak orang untuk memenuhi protein dengan susu dan daging. Ajakan itu sekilas tak bermasalah. Namun di mata Ketua Pembina Yayasan Odesa Indonesia, Budhiana Kartawijaya ada kekeliruan di sana. Sebab secara tidak langsung masyarakat dipaksa minum susu dan daging. Agar masyarakat bisa
Lebih Baik Kelor daripada Daging untuk Swasembada Protein Read More »
Pak Tardi adalah petani kelahiran 1954 dan Jajang merupakan petani muda kelahiran 95. Mereka berdua sedang memasang paranet untuk persemaian kelor. Di tengah terik hari itu, saya terus mengamati mereka sambil sesekali bertanya. Apa saja yang akan ditanam selain kelor? “Nanti saya akan menanam hanjeli dan sorgum,” kata dia. Pak Tardi yang berusia 65, menjadi
Sorgum adalah pemasok gizi tinggi. Mudah dibudidayakan sekaligus bisa diolah dengan beragam cara untuk menghasilkan makanan yang enak bergizi.
Jual Beras Sorgum Bermanfaat untuk Gizi dan Kesehatan Read More »
Setiap Kegiatan Sosial Bantuan Material (Proyek) selalu disertai Kegiatan (Program). Itulah yang selalu ditekankan oleh Bapak Budhiana Kartawijaya, Ketua Pembina Odesa Indonesia. Dua pelaksanaan itu menurut Pak Budhiana merupakan syarat mendasar tercapainya perubahan sosial di masyarakat. Di Kampung Cisanggarung sebelumnya Yayasan Odesa Indonesia menyalurkan bantuan donasi untuk pembangunan Sarana Toilet atau Mandi, Cuci dan Kakus.
Lingkungan hidup harus dipelihara secara sungguh-sunguh. Gerakan sosial perlu terhubung dalam pertanian supaya tindakannya strategis dan integratif Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) setiap tahun menyampaikan data tentang keterpurukan hidup pertanian. Krisis lingkungan yang melanda dunia, termasuk Indonesia menyebabkan penurunan produktivitas pangan para petani kecil. Musim yang tidak teratur, susutnya ekosistem tanaman hutan, dan rusaknya
Gerakan Amal Sosial untuk Pertanian dan Lingkungan Hidup Read More »
Dosen FIB UI Berbagi Pengalaman di Odesa Dr. Zeffry Alkatiri dkk dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (FIB-UI) berkunjung ke Odesa Indonesia. Senin, 15 Juli 2019. Bersama Budayawan Hawe Setiawan dan Sekretaris Perusahaan Pikiran Rakyat (keduanya pengurus Odesa Indonesia). Studi tentang pergerakan Odesa, menemui petani dan dan mengenal ruang lingkup kehidupan pertanian. Tak lupa makan
Bagi kebanyakan petani, musim kemarau adalah musim meninggalkan pekerjaan pertanian. Sebagian memilih mencari pekerjaan di luar pertanian, bahkan sibuk mencari kerja di perkotaan sebagai tenaga kerja upahan. Tetapi bagi petani binaan Yayasan Odesa Indonesia di Cimenyan, hal itu justru disambut sebagai gerakan tanam. “Kalau kemampuan tanam hanya di musim hujan anak kecil juga bisa,” kata
Kalau Kemampuan Tanam Hanya di Musim Hujan Anak Kecil Juga Bisa Read More »
PROGRAM PEMBIBITAN TANAMAN HERBAL Peraturan Grup Pertanian Tanaman Obat Cimenyan (Taoci) Bibit Kelor (moringa oleifera) termasuk bibit tanaman lain akan terus diproduksi oleh Yayasan Odesa Indonesia. Petani binaan mendapat kesempatan membibitkan dengan modal dari Odesa Indonesia. Untuk menghasilkan bibit yang baik dan juga sistem usaha yang baik, mulai bulan Juli 2019 ini dilakukan pembaharuan model.
Peraturan Program Pembibitan Tanaman Herbal Taoci 2019 Read More »
Oleh BUDHIANA KARTAWIJAYA. Ketua Pembina Odesa Indonesia Pertanian kita mengalami stagnasi, bahkan penyusutan. Pekerjaan orang desa terus berkurang. Kemiskinan pun menjadi problem yang tak kunjung menemukan jalan keluar. Dan bangsa ini dari tahun ke tahun tak bisa menjawab problem impor pangan, sementara pangan tersebut sebenarnya bisa dikembangkan secara mudah di bumi nusantara. Indonesia memiliki banyak
Locavore, Solusi Pangan Sehat Berkualitas untuk Indonesia Read More »