Kenali Manfaat Biji Pepaya Penurun Kolestrol Tubuh

Kenali Manfaat Biji Pepaya Penurun Kolesterol Tubuh

Selain bagian buah dan daun, biji pepaya juga memiliki khasiat yang baik untuk tubuh. Artikel kali ini akan mengupas kandungan biji pepaya, bagaimana perannya untuk menurunkan kolesterol pada tubuh, hingga rekomendasi pengolahan dan dosis konsumsi yang dianjurkan. Yuk, simak selengkapnya!

Apa Saja Kandungan Gizi Biji Pepaya?

Kandungan Gizi Biji Pepaya

Setiap bagian dari tanaman Papaya (Carica papaya L) baik bagian buah, daun hingga biji pepaya memiliki kandungan senyawa alami yang bisa dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional, bahan pangan hingga industri.

Artikel kali ini akan membahas tentang khasiat biji pepaya yang masih kerap dihiraukan oleh banyak orang. Biji pepaya (Carica papaya L.) diketahui memiliki kandungan banyak senyawa kimia aktif. Lalu apa saja kandungan senyawa aktif tersebut sehingga memiliki banyak manfaat untuk tubuh? Yuk, kenali lebih dalam.

Biji pepaya memiliki kandungan senyawa aktif diantaranya yakni,

  • Alkaloid
  • Steroid
  • Tanin
  • Minyak Atsiri
  • Asam Lemak tak jenuh (Asam Oleat dan Palmitat)
  • Fenol
  • Terpenoid
  • Saponin

Sebagian besar zat-zat aktif yang terkandung dalam biji pepaya tersebut bersifat sitotoksik. Oleh sebab itu, biji pepaya kerap digunakan sebagai obat diare, yang dapat menghambat pertumbuhan diare E. coli  dan Staphilococcus aureus pada tubuh. Senyawa-senyawa aktif yang bersifat sitotoksik ini dapat merusak komponen struktural membran sel bakteri,hingga menyebabkan sel-sel bakteri tersebut rusak.

Kebanyakan penelitian mengkaji manfaat yang terkandung dari daun dan buah pepaya saja, masih sedikit yang meneliti dan mengembangkan kandungan biji pepaya untuk pengobatan. Selain kerap digunakan sebagai obat diare karena aktivitas farmakologi daya antiseptiknya terhadap bakteri penyebab diare, biji pepaya kerap diolah secara tradisional

Beberapa manfaat biji pepaya sebagai pengobatan tradisional yakni, sebagai obat penyakit kulit, cacing gelang, gangguan pencernaan lain, pengobatan masuk angin, hingga untuk mendapatkan minyak dengan kandungan asam lemak tertentu. Sebagai contoh, Karpain, yang merupakan senyawa alkaloid yang terkandung dalam biji pepaya dapat bekerja melumpuhkan cacing keluar dari tubuh.

Riset mengenai pepaya untuk penurun kolesterol tubuh masih sangat terbatas, namun sejumlah penelitian sebelumnya telah berhasil menunjukkan bahwa pemberian ekstrak biji pepaya dengan dosis tertentu terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dengan persentase 23%, 40% hingga mencapai 55%, pada hewan uji mencit. Meski begitu, hasil penelitian ini dapat dipertimbangkan untuk diaplikasikan pada manusia. Untuk lebih jelasnya, simak terus artikel di bawah ini yuk!

Benarkah Biji Pepaya Berkhasiat Menurunkan Kadar Kolesterol Tubuh?

Biji Pepaya Berkhasiat Menurunkan Kolestrol Tubuh

Biji pepaya memiliki kandungan asam lemak tak jenuh tunggal, termasuk asam oleat yang baik untuk kesehatan. Asam oleat ini tergolong sebagai jenis asam lemak sehat yang dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh.

Terdapat penelitian menjelaskan bahwa pasien diabetes dengan diet tinggi asam lemak tak jenuh tunggal bisa menurunkan kadar trigliserida sebesar 19% dan kolesterol very low-density lipoprotein (VLDL) 22%. Hal ini tentu menjadi kabar baik bahwa biji pepaya juga dapat menurunkan kolesterol jahat pemicu risiko penyakit jantung.

Penelitian lain juga memaparkan bahwa pemberian ekstrak biji pepaya dapat menghasilkan penurunan yang signifikan kadar kolesterol. Hal ini disebabkan karena adanya kandungan senyawa flavonoid, polifenol dan tanin. Sifat antioksidan dalam polifenol dapat menghambat oksidasi LDL sehingga bisa menurunkan kadar kolesterol total dalam tubuh.

Senyawa flavonoid juga dilaporkan dapat menurunkan kolesterol LDL pada penyakit kardiovaskuler. Senyawa Tanin, juga memiliki manfaat penting bagi kesehatan, karena dapat membantu pencegahan penggumpalan darah (antiplatelet)  dan menurunkan kadar kolesterol jahat tubuh.

Cara kerja senyawa Tanin dalam menurunkan kadar kolesterol tubuh yakni dengan cara menguraikan penyerapan kolesterol di usus dan mengikat asam empedu. Sehingga, kolesterol tidak terserap, namun terbuang bersama sisa makanan melalui usus besar. Kerja ini membuat kadar kolesterol dalam darah lebih rendah.

Selain senyawa diatas, biji pepaya juga memiliki kandungan senyawa saponin. Masih seperti senyawa yang lain, senyawa ini juga bermanfaat untuk menurunkan kadar lemak dan kolesterol dalam darah karena memiliki efek hipolipidemik. Cara kerja saponin yakni dengan menghambat penyerapan kolesterol di usus sehingga kadar kolesterol dalam plasma akan berkurang.

Nah, sudah jelas bukan? bahwa biji pepaya memiliki banyak kandungan senyawa yang baik untuk menjaga kesehatan jantung dan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Namun, pengolahan biji pepaya untuk sumber pengobatan herbal tidak dapat dilakukan sembarangan. Frekuensi konsumsi biji pepaya juga harus diperhatikan guna menghindari efek samping yang justru bisa merugikan tubuh.

Baca juga: Manfaat Sayur Daun Pepaya untuk Kesehatan Remaja

Tips Mengolah Biji Pepaya

Tips mengkonsumsi biji pepaya untuk pengobatan herbal maupun untuk dikonsumsi umumnya dengan cara diblender dan disajikan seperti pembuatan jus. Cara lain bisa dicoba dengan cara diseduh seperti mengkonsumsi kopi setelah dilakukan pengeringan dan di blender terlebih dahulu. Berikut cara sederhana membuat kopi dari biji pepaya:

  • Cuci bersih biji pepaya, lalu jemur atau keringkan selama 2-3 hari hingga biji benar-benar kering
  • Setelah dipastikan kering, haluskan biji pepaya dengan cara ditumbuk atau bisa juga diblender hingga menjadi bubuk
  • Satu sendok teh biji pepaya dapat diseduh secara langsung dengan segelas air hangat. Anda juga bisa menambahkan gula atau madu untuk rasa yang lebih nikmat.

Selain diseduh layaknya kopi, biji pepaya juga bisa diblender dengan campuran daging buahnya untuk dibuat jus. Anda bisa meminum 1 gelas jus biji pepaya setiap hari. Hal ini bisa menjadi cara praktis untuk menikmati manfaatnya.

Efek Samping Mengkonsumsi Biji Pepaya yang Perlu Diperhatikan

Efek Samping Mengkonsumsi Biji Pepaya

Saat mengkonsumsi biji pepaya, Anda juga harus memperhatikan aturan minumnya. Mengkonsumsi biji pepaya dengan jumlah tinggi dan durasi konsumsi yang sering dapat mengakibatkan efek samping bagi tubuh.  Sebaiknya perhatikan dosis tepat yang direkomendasikan.

Bagi konsumen dewasa, Anda bisa mulai mengkonsumsi sebanyak ¼ – ½ sendok teh atau 1-2 gram biji pepaya per harinya. Apabila dirasa ingin menambah dosis, Anda bisa meningkatkan dosisnya secara bertahap dengan catatan maksimal 1-2 sendok makan atau setara 15-30 gram dalam sehari.

Dosis tersebut merupakan dosis umum, dan perlu diingat bahwa setiap individu memiliki toleransi yang berbeda saat mulai mengkonsumsi biji pepaya. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memulainya.

Mengkonsumsi biji pepaya dalam dosis yang tinggi dalam sehari dapat menyebabkan gangguan pada tubuh seperti mual, muntah dan diare. Hal ini dikarenakan kandungan senyawa yang tinggi pada biji pepaya. Selain itu, biji pepaya juga memiliki reaksi tertentu saat berinteraksi dengan obat-obatan, seperti obat diabetes dan pengencer darah.

Jika Anda merasakan efek samping setelah mengkonsumsi, hentikan penggunaan segera dan konsultasikan dengan dokter.

Nah, itu dia ulasan tentang khasiat biji pepaya yang bisa dimanfaatkan untuk kesehatan maupun sebagai obat herbal tradisional. Memahami cara pengolahan biji pepaya secara tepat, dosis yang aman serta efek sampingnya, dapat memberikan manfaat secara optimal bagi tubuh untuk mendukung kesehatan Anda.

Baca juga: Sayur Daun Pepaya untuk Mengatasi Dismenore

Admin: Alma Maulida

Keranjang Belanja