relawan muda odesa peduli lingkungan

Relawan Mahasiswa Odesa Sadar Ekologi Bergiat di Bandung Utara

Relawan Muda Odesa – Banyak hal yang dipelajari oleh para relawan muda Odesa Indonesia. Mereka bukan sekadar relawan, tetapi juga pelajar kehidupan yang memperoleh wawasan mendalam tentang pertanian, ekologi, dan kesehatan pangan. Kegiatan berkebun yang awalnya terasa asing justru menjadi daya tarik yang membuat mereka jatuh cinta pada alam dan konsep kemandirian pangan.

Berkebun bukan hanya sekadar menanam, tetapi juga menjadi terapi untuk meredakan stres, terutama bagi generasi muda yang hidup dalam tekanan urbanisasi. Selain itu, mereka juga mendapatkan wawasan tentang tanaman obat dan makanan bergizi. Ilmu yang esensial bagi keberlangsungan hidup, namun sering kali diabaikan dalam kehidupan modern.

Baca juga: Pentingnya Literasi Pertanian Untuk Generasi Muda

Relawan Muda Odesa: Pionir Generasi Peduli Pangan dan Lingkungan

relawan muda odesa menanam bibit pepaya

Hasna Dini Zahirah, mahasiswa semester 7 UIN Sunan Gunung Djati Bandung, mengungkapkan bahwa menjadi relawan Odesa Indonesia memberikan pengalaman luar biasa. Ia belajar cara memanfaatkan lahan sempit, mengelola tanaman, memahami pentingnya konsumsi makanan bergizi, hingga praktik ekologi dan sanitasi.

“Saya menyadari bahwa pangan bergizi tidak harus mahal atau sulit didapat. Dengan memanfaatkan sumber daya lokal seperti kelor, masyarakat bisa memenuhi kebutuhan gizi secara sederhana tetapi efektif. Pemahaman ini sangat penting bagi generasi muda agar bisa lebih mandiri dalam hal pangan,” tutur Hasna.

Selain itu, para relawan juga belajar tentang nilai-nilai sosial, seperti kolaborasi, pemberdayaan masyarakat, dan bagaimana pendidikan dapat mengubah pola pikir komunitas desa. Pengalaman ini sangat jarang bisa didapatkan di ruang kelas formal.

Rizki Anggita Dewi, mahasiswa semester 7 Universitas Islam Bandung, juga merasakan manfaat besar dari keterlibatannya sebagai fasilitator di Odesa Indonesia.

“Motivasi saya dalam mempelajari pertanian berasal dari keingintahuan saya tentang pangan lokal. Sebelum bergabung dengan Odesa, saya hanya mengenal nama tanamannya, tanpa tahu bentuk dan manfaatnya. Sekarang, saya lebih memahami bagaimana pangan lokal bisa berdampak bagi masyarakat luas,” ungkapnya.

Selain belajar tentang berkebun dan pertanian, para relawan juga semakin sadar akan pentingnya pola makan sehat. Kesadaran akan gizi yang baik masih menjadi tantangan bagi anak muda. Namun, di Odesa Indonesia, mereka belajar bahwa pangan sehat tidak selalu mahal dan rumit.

Hakim Adila Rusyana, mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati, menegaskan bahwa pola makan bergizi bukan sekadar mengikuti tren diet mahal, melainkan memahami kebutuhan tubuh.

“Makanan sehat itu sering kali lebih dekat dari yang kita bayangkan. Saya belajar bahwa memilih makanan sehat dan alami adalah bagian dari tanggung jawab terhadap diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita,” ujarnya.

Tanaman Obat: Kearifan Lokal yang Terlupakan

Salah satu wawasan yang diperoleh para relawan adalah pentingnya tanaman obat sebagai alternatif penyembuhan alami. Fadhil Azzam Ismail, mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia, menjelaskan bahwa sebelum adanya obat-obatan modern, masyarakat telah lama memanfaatkan tanaman herbal untuk pengobatan.

“Tanaman obat sangat praktis dibudidayakan di rumah dan bisa menjadi solusi yang lebih ekonomis dibandingkan obat kimia,” ungkapnya.

Hasna Dini Zahirah juga menambahkan bahwa tanaman obat bisa menjadi langkah preventif dalam menjaga kesehatan. “Di era modern ini, kita terlalu bergantung pada obat-obatan kimia. Padahal, banyak tanaman di sekitar kita yang memiliki khasiat luar biasa jika kita memahami cara menggunakannya,” ujarnya.

Generasi Muda dan Masa Depan Ekologi

Desa, Berkebun, Aksi Tanam

Pemahaman tentang hubungan manusia dengan alam melalui kegiatan berkebun memberikan manfaat besar bagi generasi muda. Di masa mendatang, mereka yang memiliki wawasan tentang pertanian, pangan lokal, dan ekologi akan mampu menciptakan keseimbangan antara eksploitasi dan konservasi alam.

Relawan muda Odesa Indonesia membuktikan bahwa anak muda bisa berperan aktif dalam membangun sistem pertanian yang berkelanjutan. Dengan semangat belajar, keterlibatan sosial, dan kesadaran ekologis, mereka tidak hanya menjadi agen perubahan bagi komunitas, tetapi juga membawa harapan bagi masa depan pertanian dan ketahanan pangan Indonesia.

Baca juga: Relawan Muda Odesa: Membuktikan Anak Muda Tak Antipati Terhadap Pertanian

Penulisa: Arinda Eka Putri

Admin: Fadhil Azzam

Keranjang Belanja
  • Your cart is empty.