PASIR IMPUN: MAK Isah (65) warga Pasir Impun, Desa Cikadut, Kec. Cimenyan, Kab. Badung mengaku kaget ketika seorang anak memberinya bingkisan Lebaran pada Sabtu (24/6) sore itu.
“Atuda tara ti sasari aya nu masihan hadiah jiga kieu. Sugan nu ngetok-ngetok panto teh nu menta sumbangan. Tadi diantep we heula, teu langsung dibuka,” ujarnya.
Mak Isah terharu. Bingkisan beras dan makanan itu, menjadi hal yang sangat berkesan baginya pada Lebaran kali ini. Memang dia pernah menerima hal serupa, tapi sudah lama sekali.
Kesan yang sama dirasakan para penerima bingkisan lainnya. Mereka seperti menemukan suasana baru yang berbeda dengan sebelumnya. Apalagi yang mengantarkan bingkisan itu adalah anak-anak, yang tampak ceria dan santun.
Ya, dalam dua hari kemarin, Jumat dan Sabtu, anak-anak yang dikoordinir relawan Odesa Indonesia menebarkan bingkisan Lebaran titipan dari para donatur. Selain beras dan makanan, ada juga yang menerima sarung, sajadah dan peci. Sebagian mendapatkan mukena dan sajadah. Sebagian lagi ada yang mendapatkan pakaian dan uang.
Tidak kurang dari 242 KK yang menerima kebaikan dari para dermawan yang kebanyakan dari Kota seperti Bandung, Jakarta, Bekasi, Tangerang, bahkan ada yang dari Kalimantan tersebut. Mereka tersebar di Babakan, bawah bukit Cisanggarung, Sekebalingbing, Pasirkiara, Cadasgantung, Cikaso dan Tareptep Kidul.
Pada sisi lain, anak-anak yang terlibat dalam pembagian bingkisan, juga mendapatkan pengalaman baru, yakni belajar berbagi kepada sesama. Sesuatu yang belum pernah dilakukan. Bahkan mereka tampak sedikit kecewa ketika pekerjaannya usai. Padahal mereka masih semangat untuk berkeliling kampung dan mengetuk pintu rumah warga.
Semoga pada hari-hari mendatang akan lebih banyak lagi para dermawan, yang mengulurkan tangan untuk warga desa di kawasan perbukitan.(Enton Supriyatna Sind)
