Hari ini, Minggu 11 Maret 2018, Relawan Odesa Indonesia membawa 150 pohon Toona Sureni (Suren) ke perkotaan. Dari ladang puncak bukit Cikadut Kecamatan Cimenyan itu, Ujang Rusmana bersama Didin Sudeni mengangkut bibit suren ke Café Dapoer Andini, di Jalan Progo No 34 Kota Bandung. Bibit suren tersebut ditaruh di halaman Café dengan tujuan dibagikan secara gratis kepada para pengunjung Café.
“Ini adalah langkah melebarkan gerakan budaya tanam. Krisis lingkungan sudah sedemikian parah melanda kawasan Bandung Raya. Desa-desa erosi karena pertanian tidak dikelola secara benar sementara di perkotaan sebagai korban banjir juga tidak punya inisiatif serius dalam mengatasi persoalan lingkungan,” kata Didin Sudeni, Pengurus Odesa Indonesia yang memimpin kegiatan Odesa Green.
Menurut Didin, hubungan kegiatan sosial antara warga perkotaan dengan perdesaan harus bertalian dan salahsatunya harus konkret. Desa dengan para petaninya, menyediakan bibit tanaman, sementara kota dengan sumberdaya manusia mestinya memperhatikan kawasan perdesaan.
“Kalau pertanian di perdesaan bagus nanti orang kota juga ikut menikmati. Nah ini kita saling balas budi karena sebelumnya teman-teman di perkotaan sudah sering berbagi bantuan sosial di Cimenyan, sekarang kita ganti membantu warga kota dengan menyediakan bibit,” katanya.
Didin dan Ujang sebagai penanggungjawab kegiatan penyediaan pembibitan ini menyatakan Yayasan Odesa Indonesia secara rutin akan membagikan 300 bibit penghijauan dalam masa beberapa bulan mendatang. Bulan maret 2018 ini petani di bawah pendampingan Odesa Indonesia di Organisasi Himpunan Orang Tani Niaga (HOTANI) dan Tanaman Obat Cimenyan (Taoci) sedang mempersiapkan bibit pohon lain seperti Daun Afrika, Kalista, Selong (Lamtoro), Kersen (Muntingia calabura L), dan lain sebagainya.
“Ke depan kita akan terus tingkatkan pelayanan penyediaan bibit baik yang secara gratis maupun dengan harga murah.”-Khoiril.
